Solusiindustri – Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengindikasikan adanya titik-titik rawan kemacetan di jalan Tol Trans Jawa yang harus dihindari oleh pengendara saat mudik lebaran 2018 mendatang.
Direktur Jenderal Bina Marga, Arie Setiadi Moerwantu, mengatakan “PUPR telah bekerja sama dengan Korps Lalu Lintas Polri dan Kementrian Perhubungan agat tidak terjadi macet dan penumpukan kendaraan di rua tol.” Ujarnya.
Sejauh ini terdapat delapan titik rawan kemacetan yaitu Tol Jakarta-Cikampek mulai dari Simpang Susun Cikunir , lokasi konstruksi Tol Jakarta-Cikampek (elevated) dan Gerbang Tol Cikarang Utama.
Kemudian Tol Merak-Cikupa terutama ruas serang Timur menuju Merak, Gerbang Tol Palimanan, Gerbang Tol Ciawi, Tol Pemalang-Batang, Tol Semarang-Solo terutama SS Bawen atau Salatiga dan Terakhir rest area.
Tempat ini akan dijaga oleh aparat kepolisian agar tidak terjadi penumpukan kendaraan. Pemerintah juga akan membuka Tol Trans Jawa secara fungsional atau gratis sepanjang 237 kilometer, sedangkan yang berbayar akan memiliki panjang 524 kilometer.
Bagi pada pengendara diharapkan selalu menyiapkan uang elektronik sebagai pembayaran yang cepat. Pengendara yang tujuan dari Jakarta-Surabaya dapat menyiapkan uang elektronik sebesar Rp 351.500, pasalnya seluruh pembayan saat ini 100 persen menggunakan transaksi elektronik.