Solusiindsutri – Beberapa waktu yang lalu terjadi kecelakaan dalam pembangunan jalan tol Depok-Antasari, sebanyak 6 buah girder terjatuh dan menimpa truck yang ada di bawahnya, dugaan sementara girder tersebut jatuh karena terkena benturan dari alat berat atau becho. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
Penting rasanya untuk melakukan pekerjaan dengan mengikuti Standart Operating Prosedur (SOP) yang telah dibuat untuk menghindari kejadian tersebut tidak terulang kembali. Pekerjaan pembangunan infrastruktur memang lah tidak mudah karena tingkat kecelakaan sangat tinggi.
Faktor kecelakaan dalam pembanguxnan dapat dibagi menjadi 3 yaitu faktor manusia, alam dan bahan bangunan yang kurang bagus, faktor kesalahan manusia lah yang paling banyak ditemui dalam kasus kecelakaan kerja karena tidak mengikuti SOP yang telah di buat.
Sedangkan faktor alam dan bahan bangunan yang kurang baik itu sangat sedikit untuk ditemui dalam beberapa kasus, biasanya para kontraktor akan membuat bangunan yang akan tahan terhadap gempa ataupun angin kencang maka sangat jarang pembangunan terhenti karena gangguan alam.
Sumber gambar : www.teknik01.wordpress.com
Pembuatan infrastruktur dengan menggunakan beton preacast memang sangatlah baik untuk mempercepat proses pengerjaan dan mutunya yang sudah terjamin, pembuatan beton preacast dilakukan dalam pabrik yang menggunakan bahan berkualitas serta umur beton akan tahan lama.
Untuk membuat struktur jalan tol layang tentulah harus membuat rencana yang matang dan perhitungan yang menditail. Pondasi yang digunakan adalah pondasi dalam baik borepile atau pancang lalu di buatkan lagi pier atau tiang penyangga untuk menopang dari beban girder dan beban kendaraan yang lewat.
Sebelum memasangkan girder pada tempatnya, harus dilakukan pemasangan bearing yang fungsinya sebagai penopang antara girder dan pier agar saat beban kendaraan lewat dapat diredam dan gaya yang di salurkan ke pier menuju tanah akan kecil.
Selanjutnya, proses pemasangan girder dengan bantuan alat berat untuk mempermudah pemasangan dan peletakan pada dudukan girder yang sudah dibuat sebelumnya. Dengan melakukan proses pemasangan secara benar maka insiden jatuhnya girder bisa diminalisir.
