Solusiindustri – Indonesia merupakan Negara yang terdiri dari banyak Pulau dan dikeliling lautan yang luas. Selain itu, Negara kita tercinta ini juga memiliki 3 lempengan tektonik yang terdapat di perut bumi yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, lempeng Pasific. Jika terjadi pergerakan pada salah satu lempeng tersebut dapat menimbulkan berbagai bencana seperti banjir, longsor, bahkan tsunami.
Belakangan ini sering terjadi gempa bumi di Indonesia yang disebabkan pergeseran lempengan tektonik di dasar laut. Dua bencana yang tidak pernah bisa kita lupakan yaitu Tsunami Aceh Tahun 2004 dan gempa bumi di Padang pada tahun 2009 yang menghancurkan ratusan bangunan dan menelan ribuan korban jiwa.
Memang harus diakui, jika bencana tidak bisa dihentikan tapi kita dapat mencegah timbulnya korban jiwa dengan mengetahui tanda-tandanya menggunakan instrument yang disebut early warning system atau sistem peringatan dini yang berfungsi untuk memberikan peringatan kepada masyarakat sebelum datangnya bencana.
Early warning system merupakan sebuah sistem yang terdiri dari beberapa instrument untuk mendeteksi kondisi suatu wilayah, jika tanda-tanda terjadinya bencana muncul maka instrument ini akan mengeluarkan warning semacam alarm untuk memberitahukan kepada masyarakat agar segera melakukan tindakan evakuasi.
Biasanya instrument early warning system dipasang di daerah yang rawan longsor dan banjir seperti bukit, pegunungan, lereng, sungai, kali dan beberapa daerah yang terletak di dataran rendah. Beberapa instrument yang digunakan adalah water level, piezometer, inclinometer, dan lainnya.
Source: newscientist.com
Gambar diatas adalah cara kerja dari early warning system untuk wilayah lereng atau perbukitan. Sistem kerjanya, instrument yang dipasang nantinya akan menganalisa kondisi cuaca, tekanan air tanah, pergerakan tanah, dan beberapa hal lainnya. Nantinya akan keluar data yang nantinya akan dianalisa oleh tim ahli.
sumber gambar: penahanlongsor.com
Instrument di atas merupakan alat yang digunakan pada Early Warning System yang berfungsi untuk memberikan sinyal alarm sebagai tanda peringatan kepada masyarakat ketika terjadinya pergerakan tanah longsor. Pada alat ini terdapat panel surya dan juga sebuah sensor yang berfungsi untuk membaca pergerakan tanah.
Sedangkan alat di atas merupakan Early Warning System yang dipasang di bantaran kali ataupun sungai yang berfungsi untuk memberikan peringatan ketika ketinggian air sudah melebihi batas normal. Nantinya semua data ketinggian air akan dikumpulkan dan akan ditentukan pintu air mana yang harus dibuka terlebih dahulu untuk menghindari terjadinya banjir.