Reklamasi memiliki arti membuat pulau buatan dengan cara menimbun sebagian pantai dengan pasir atau tanah agar menjadi pulau buatan untuk kepentingan tertentu, bisa untuk objek wisata, dijadikan kawasan pemukiman mewah ataupun kawasan industri. Reklamasi dilakukan karena tanah yang ada didarat sudah susah dan untuk membangun harus menggusur pemukiman warga, maka dari itu dilakukan proses reklamasi pada pesisir pantai. Pembuatan reklamasi pada pesisir pantai ditunjukan agar bisa membangun tanpa harus menggusur pemukiman warga.
Sumber gambar : www.aksendesign.com
Proses reklamasi dilakukan dengan cara menimbun perairan pantai mulai dari muka lahan hingga ke permukaan air,
pemimbunan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
- Hydraulic Fill
Pertama dibuatkan tanggul dan kemudian dilakukan penggurukan pada pesisir pantai - Blanket Fill
Pertama dilakukan penggurukan dahulu, kemudian dibuatkan tanggul untuk galian pada tepi pantai
Dalam melakukan reklamasi seorang kontraktor harus mempunyai data AMDAL, karena bisa menjaga ekosistem biotik laut dan menghindari kerusakan alam yang berlebih, ikan dan terumbu karang yang ada didasar laut akan mati karna tertimbun jutaan kubik pasir dan lalu lalang kapal pengangkut pasir akan mencemari perairan.
Sumber gambar : www.wikipedia.com
Membuat pulau buatan pun mempunyai dampak positif dan negatif, secara global dibelahan dunia sana sudah menerapkan reklamasi untuk membantu perekonomian dan menjadikan objek wisata yang modern. Seperti gambar diatas merupakan Hotel Palm Jumeirah yang ada di Dubai, meraka membuat pulau buatan menyerupai pohon palem karna meningkatkan bisnis pariwisata. Mereka sadar membuat pulau buatan akan berdampak negatif pada laut maka dari itu proyek Palm Jumeirah bekerja sama dengan perusahaan ahli proyek reklamasi asal Belanda Van Oord Dredging.
Berikut dampak Postif reklamasi pada pesisir pantai :
- Daerah yang dilakukan reklamasi akan terhindar dari deburan ombak yang kencang karena pada saat konstruksi berlangsung sudah disiapkan pengaman yang kuat.
- Daerah yang ketinggian permukaannya dibawah permukaan air laut bisa terhindari dari banjir karena telah dipasang tembok penahan air pada sekeliling pantai
- Ketika reklamasi tujuannya untuk pariwisata, warga sekitar dapat dilibatkan untuk menjual makanan khas, kerajianan tangan dan lain sebagainya untuk menambah mata pencaharian mereka.
- Pesisir pantai yang dahulunya rusak, akan ditata ulang sehingga menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat.
Berikut dampak Negatif reklamasi pada pesisir pantai :
- Peninggian permukaan air laut, area yang dahulunya air laut sekarang menjadi daratan dan menjadikan permukaan air naik.
- Peninggian air laut akan berakibat daerah sekitar menjadi tenggelam, karena air akan naik dan merendam permukiman warga sekitar.
- Rusaknya habitat pada ekosistem laut, memperngaruhi kesimbangan pada bumi jika proses reklamasi dilakukan secara terus menerus.
Dengan melihat dampak positif dan negatif diatas sudah seharusnya para kontraktor dan pengembang harus lebih peduli untuk menjaga keseimbangan lingkungan sekitarnya, meskipun tujuannya baik untuk menambah pariwisata yang ada di Indonesia, namun jika pembuatannya tidak sesuai dengan prosedur yang baik, warga pesisir pantai yang akan menanggung kerusakan yang ditimbulkan oleh reklamasi tersebut.